Bandar Judi Bola - Presiden Sampdoria, Massimo Ferrero, harus menerima konsekuensi atas
ucapannya yang dianggap sebagai hinaan untuk Presiden Inter Milan, Erick
Thohir. Ferrero dijatuhi hukuman skorsing dan denda. Masalah
bermula ketika Ferrero diwawancara oleh stasiun televisi RAI pada bulan
Oktober lalu. Salah satu topik dalam wawancara itu adalah soal keputusan
Massimo Moratti mengundurkan diri dari jabatan Presiden Kehormatan
Inter. Moratti kabarnya mundur karena berbeda pendapat dengan Erick.
"Moratti
adalah orang hebat dan tampaknya tidak adil dia diperlakukan seperti
ini karena dia sudah memberikan begitu banyak hal untuk sepakbola
Italia," ujar Ferrero saat itu. "Saya sangat sedih untuknya. Saya bilang ke dia: Depak saja orang Filipina itu," katanya. Presenter
TV RAI kemudian mengingatkan Ferrero bahwa Erick adalah orang
Indonesia. Mendengar hal ini, Ferrero menjawab: "Jangan bela dia. Dia
telah menghina simbol sepakbola Italia," katanya. Tak lama setelah mengucapkan pernyataan kontroversial itu, Ferrero meminta maaf kepada Erick, Inter, dan orang Filipina.
By : Judi Poker Online
Tidak ada komentar:
Posting Komentar