Sejak kembali melatih Inter Milan, Roberto Mancini belum mampu
mengangkat prestasi klub tersebut. Mancini meminta maaf atas hal ini dan
menyadari kemarahan para suporter.Mancini duduk di kursi pelatih Inter sejak bulan November lalu untuk menggantikan Walter Mazzarri. Namun, hingga saat ini, Nerazzurri yang dilatihnya tak kunjung kembali ke papan atas Serie A.
Setelah
melalui sepuluh pertandingan liga, Inter-nya Mancini jauh dari kata
konsisten. Mereka cuma dua kali menang. Sisanya, mereka empat kali seri
dan empat kali kalah. Terakhir, Inter dipecundangi Torino 0-1 dan
Sassuolo 1-3.
Dua kekalahan tersebut membuat tifosi Inter begitu
kecewa dan marah. Kemarahan itu terlihat jelas seusai laga melawan
Sassuolo akhir pekan lalu. Saat itu, Mauro Icardi mendatangi tribune
suporter Inter dan melemparkan jersey-nya. Bukannya diperebutkan, jersey
Icardi itu justru dilempar balik ke pemiliknya. Adu argumen pun sempat
terjadi antara Icardi dan para suporter.
Mancini mengakui bahwa
hasil-hasil yang didapat Inter akhir-akhir ini belum sesuai harapan.
Tapi, dia memastikan bahwa para pemainnya telah berusaha semaksimal
mungkin."Sikap para pemain secara umum sudah tepat. Itu tidak
menjadikan hasil-hasil pertandingan jadi bagus, tentu saja saya ingin
menang, tapi skuat punya sikap sebuah tim besar," ujar Mancini yang
dikutip Football Italia.
Bandar Judi Online Terbaik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar