Musim lalu Manchester United harus beradara di papan kalasmen bawah lebih dulu sebelum
akhirnya bisa finis empat besar. Salah satu alasannya karena banyak pemain yang cedera, yang merupakan salah sepenuhnya dari sang manajer Louis van
Gaal.Van Gaal merasakan Premier League untuk pertama kalinya di
mana beberapa kultur baru harus dihadapinya. Salah satunya adalah tidak
adanya jeda musim dingin, yang selama ini kerap dirasakan Van Gaal saat
melatih di Belanda, Spanyol, dan Jerman.
Di musim ini kesibukan Van
Gaal di akhir tahun kian padat karena adanya tiga laga dalam waktu
sepekan mulai dari Natal hingga Tahun baru. Dengan kondisi demikian, Van
Gaal mau tak mau harus menyesuaikan diri.Salah satunya adalah
soal metode latihannya yang kabarnya sangat berat dan menguras fisik
pemain. Alhasil, skuat 'Setan Merah' pun kaget dan berimbas pada
banyaknya pemain yang bertumbangan secara bergantian.
Bahkan
sempat ada 10 pemain MU yang cedera secara bersamaan dan membuat Van
Gaal pusing mengatur, sampai-sampai Michael Carrick, Daley Blind, dan
Ashley Young dipasang sebagai pemain bertahan.Pada akhirnya MU
sendiri mampu finis empat besar yang merupakan target di awal musim ini.
Van Gaal pun mensyukuri sekaligus merasa bersalah karena metode
latihannya, para pemainnya pun banyak yang cedera."Semua itu
salahku. Aku melatih mereka dengan keras tapi mereka tidak terbiasa
dengan metode latihan seperti itu," ujar Van Gaal seperti dikutip Freechip Agen Bola.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar